25 Gejala Kanker Serviks yang Patut Diwaspadai

Gejala Kanker Serviks Gejala kanker serviks pada tahap permulaan lazimnya sangat sukar dideteksi. Padahal semakin dini mampu dideteksi pastinya penanganan penanggulangan bisa dilaksanakan secara cepat.


Salah satu penyebab mengapa kanker serviks banyak merengut nyawa yakni alasannya adalah keterlambatan dalam penanganan pengobatannya. Padahal jika kita bisa mengenali gejala awalnya pasti akan lebih cepat untuk menerima penanganan yang sempurna. Oleh karena itu, sungguh penting untuk menyadari adanya gejala dari kanker serviks sedini mungkin.


Pada dasarnya semua perempuan dari berbagai usia memiliki resiko terserang kanker serviks. Kanker serviks atau kanker leher rahim merupskankanker yang menyerang organ reproduksi perempuan adalah bab serviks atau leher rahim. Leher rahim merupakan susukan yang menghubungkan antara vagina dan rahim.


Penyebab utama terjadinya kanker serviks yaitu adanya bisul virus HPV (Human Pavilloma Virus). Virus ini menginfeksi leher rahim dan kemudian bermetamorfosis kanker serviks. Perkembangan virus ini pada setiap tahapnya akan membulkan gejala kanker serviks yang berbeda beda. Tahapan perkembangan virus HPV akan ditandai dengan tanda-tanda dari kanker serviks yang mau diuraikan mirip dibawah ini. (Baca juga : Penyebab Kanker Serviks pada Wanita , Tanda – tanda Kanker Serviks )


Gejala kanker serviks pada tahap permulaan sungguh susah dideteksi. Namun, sangat disarankan untuk melakukan investigasi pap smear untuk mampu mengenali ada atau tidaknya perkembangan sel yang asing pada area leher rahim. Ketika telah memasuki tahap pertumbuhan lanjutan gejala dari kanker serviks akan menandakan tanda-tanda tanda-tanda mirip berikut.


1. Cairan Keluar tanpa Henti Dari Vagina


Salah satu tanda-tanda kanker serviks yang paling gampang diketahui yaitu adanya cairan yang keluar tanpanhenti dari tempat kewanitaan. Cairan yang keluar tersebut mempunyai warna dan bau yang ajaib. Serta berlainan dari cairan keputihan yang umum keluar.


Cairan yang keluar cenderung memiliki warna merah muda,  pucat, coklat dan mengandung sedikit darah. Jumlah cairan yang keluar juga banyak serta frekuensi keluarnya juga terus menerus.


2. Rasa Sakit Saat Berhubungan Suami Istri


Infeksi yang disebabkan oleh perkembangan virus sel kanker serviks akan mengakibatkan terjadinya peradangan pada leher rahim. Selain peradangan keadaan kematian sel dan nekrosis akan terjadi pada bagian serviks yang terinfeksi. Hal ini akan menjadikan rasa sakit ketika bekerjasama. Rasa sakit yang tejadi balasan adanya goresan antara organ vital pria dengan bab leher rahim yang terinfeksi.


Baca juga :



  • Penyebab Kanker Payudara pada Wanita

  • Penyebab Keputihan Gatal dan Bau

  • Cara Mengobati Keputihan Secara Alami


3. Terjadinya Pendarahan Pada Daerah Kewanitaan


Kondisi serviks yang telah mengalami bengkak kanker akan membuat jaringan menjadi rapuh dan mudah berdarah. Pada kondisi serviks orang normal pada ketika terjadi sentuhan tentunya tidak akan memiliki masalah.


Namun berlawanan hal pada serviks yang sudah terserang kanker kondisi ini akan membuat serviks gampang mengalami pendarahan. Sentuhan yang dimaksud yaitu berupa ukiran yang terjadi ketika berhubungan seksual, pemeriksaan panggul, dan Douching.


4. Adanya Perubahan pada Siklus Menstruasi


Gejala kanker seeviks yang selanjutnya adalah terjadinya pergantian pada siklus menstruasi. Siklus yang dimaksud disini yaitu frekensi terjadinya menstruasi. Pada wanita normal lazimnya siklus menstruasi terjadi selama 26-30 hari.


Namun pada kondisi penderita kanker serviks siklus menstruasi mampu terjadi lebih panjang atau lebih pendek. Pada lazimnya menstruasi hadirnya satu bulan satu kali. Namun pada kondisi abses kanker serviks menstruasi mampu terjadi lebih dari 1 kali dalam sebulan.


[AdSense-B]


5. Timbul Flek atau Pendarahan Diluar Jadwal Mens


Pada perempuan sehat dengan jadwal menstruasi yang terstruktur tentunya waktu tibanya dikala mens mampu dimengerti dengan gampang. Siklus memstruasi akan datamg setiap satu bulan sekali pada tanggal tertentu. Namun, bila belum memasuki siklus menstrusi dan anda mengalami pendaraham atau flek seperti mens. Maka anda patut berhati-hati sebab terjadinya flek atau pendarahan di luar jadwal mens ialah salah satu gejala yang mengambarkan adanya kanker serviks.


Baca juga :



  • Cara Mengatasi Keputihan Gatal dan Menganggu

  • Perbedaan Kista dan Miom Pada Wanita

  • Gejala Miom Pada perempuan


6. Menstruasi yang Berlangsung dalam Waktu Panjang


Jika pada perempuan wajar durasi atau lamanya menstruasi ialah selama 5-7 hari. Namun pada penderita kanker serviks akan pertanda gejala dimana menstruasi terjadi lebih lama dari durasi normal.


Panjangnya wakti menstruasi juga mampu mengambarkan gejala lain seperti adanya tumor rahim yang ganas atau gangguan pada metode pembekuan darah. Sehingga sangat direkomendasikan untuk segera memeriksaka  diri jika mengalami keadaan yang demikian.


7. Jumlah Volume Darah Mens yang Lebih Banyak Dari Biasanya


Banyaknya jumlah darah mens yang keluar lebih banyak dari umumnya bisa menjadi menerangkan nanah kanker pada leher rahim. Kondisi ini mampu disebabkan alasannya adanya infeksi peradangan pada bab serviks. Sehingga menyebkan volume darah menstruasi yang sangat banyak dan lebih banyak dari kondisi normal. Untuk memutuskan apakah kondisi tersebut disebabkan oleh adanya kanker serviks, lebih baik secepatnya periksakan diri.


8. Miss V Mudah Mengalami Pendarahan


Tanda lazim yang ialah tanda-tanda terjadinya kanker serviks ialah keadaan dimana miss V menjadi mudah mengalami pendarahan. Pendarahan pada miss V terjadi menjadi tidak terorganisir dan tidak normal.


Kapanpun pendarahan mampu terjadi baik ketika era antara menstruasi atau usai  berhubungan badan. Jika keadaan ini mulai anda alami maka segera konsultasikan dengan dokter. (Baca juga : Gejala Kista Pada Wanita , Obat Penyakit Kista )


9. Adanya Campuran Keputihan Pada Darah Mens


Gejala selanjutnya yang membuktikan terjadinya kanker serviks yakni adanya keputihan yang bercampur dengan darah mens. Pada biasanya jika tiba ketika menstruasi pasti kotoran yang dikeluarkan adalah berupa darah segar yang berwarna merah segar.


Namun pada kondisi kanker serviks maka dalam darah menstruasi akan ada adonan dari keputihan. Sehingga warna darah mens akan berganti berwarna merah kecoklatan gelap dan mempunyai amis yang tidak enak dari biasanya.


10. Mens yang Terjadi Setelah Masa Menopause


Pada usia diatas 55 tahun pada umumnya wanita akan mengalami keadaan menopause. Fase menopause merupakan kondisi dimana siklus menstruasi perempuan sudah berhenti,  yang artinya perempuan tidak lagi mengalami menstruasi. Jika pada masa menopause anda tetap mengalami menstruasi, mampu jadi kondisintersebut merupakan salah satu tanda-tanda adanya kanker serviks.


11. Mengalami Sembelit


Kondisi dimana anda mulai sulit Buang Air Besar (BAB) mampu jadi merupakan salah satu pentunjuk adanya gejala dari bengkak kanker serviks. Namun, perlu dikenali bahwa sembelit juga ialah salah satu menandakan dari terjadinya kehamilan. Oleh karena itu kalau nada mengalami sembelit dan dibarengi dengan keadaan lainnua seperti diatas maka anda wajb secepatnya memeriksakan diri ke tempat tinggal sakit atau dokter.


Baca juga :



  • Cara Merawat Miss V

  • Cara Merawat Organ Kewanitaan Secara Alami

  • Ramuan Merapatkan Daerah Kewanitaan


dikala kanker serviks sudah meningkat pada stadium lanjutan tanda-tanda kanker serviks yang mau ditunjukan yakni mirip dibawah ini :


[AdSense-A]


12. Hilangnya Kontrol Kandung Kemih


Fase stadium lanjut kanker serviks akan menunjukan tanda-tanda keadaan dimana penderita akan mengalami keadaan tidak terkontrolnya kandung kemih. Penderita tidak akan mampu menehan rasa ingin Buang Air Kecil (BAK). Tentunya hal ini sungguh berbeda dari keadaan normal.


Pada kondisi wajar aktivitas BAK cuma terjadi paling banyak 5 kali dalam sehari. Namun, bagi penderita kanker serviks harapan untuk BAK menjadi tidak tertahan lagi.


13. Mengalami Kesulitan Saat Akan Buang Air Kecil


Selain keinginan BAK yang tidak terkontrol, justru berbanding terbalik dengan jumlah urine yang dikeluarkan. Dalam keadaan tertentu menjadikan kondisi dimana BAK mengalamo kesusahan. Kita tidak mampu mengeluarkan urine meskipun sudah merasa kebelet atau merasa ingin kencing. Kondisi demikian sungguh tidak nyaman bagi penderita.


Namun, beberapa tanda-tanda penyakit lain seperti kencing kerikil juga bisa membuktikan gejala yang sama. Maka segeralah lakukan investigasi untuk memastikan secara spesifik apakah itu tanda-tanda kanker serviks atau cuma gejala kencing watu saja. (Baca juga : Cara Mencegah Keputihan , Cara Merapatkan Miss V )


14. Terjadinya Perubahan Kebiasaan BAK dan BAB


Tidak terkontrolnya kandung kemih tentu akan berakibat pada terjadinya pergantian kebiasaan BAK dan BAB. Dalam keadaan normal kebiasaan BAB senantiasa terjadi di pagi hari dengan frekuensi sehari sekali untuk BAK frekuensi bisa 2-4 kali dalam sehari. Namun kalau kondisi terjadinya abses kanker serviks maka kebiasaan BAB pada pagi hari dan BAK akan berganti. Keinginan untuk BAB dan BAK bisa datang sewaktu waktu bahkan pada tengah malam.


15. Penurunan Berat Badan yang Drastis


Salah satu tanda-tanda paling menonjol pada pergantian fisik seorang penderita kanker serviks stadium lanjut ialah keadaan terjadinya penurunan berat badan yang drartis. Keadaan ini menjadi indikasi bahwa sel kanker sudah menyebar ke bagian badan lain. Kulit yang menjadi keriput dan mata sayu dan lemas tentunya akan sangat nampak kalau dilihat secara fisik.


16. Menurunnya Nafsu Makan


Salah satu penyebab yang menciptakan penurunan berat bada pada poin 15 adalah alasannya adalah nafsu makan penderita akan menurun. Untuk menghabiskan satu mangkok bunur saja mereka akan kerepotan. Rasa tidak mau makan ini sudah menandakan gejala kanker sudah memasuki stadium lanjutan. Dengan menurunnya nafsu makan maka bobot tubuh akan terus mengalami penurunan.


Baca juga :



  • Menstruasi Tidak Teratur

  • Penyebab Haid Tidak Lancar

  • Cara Melancarkan Haid


17. Mengalami Pembengkakan pada Salah Satu Kaki


Perubahan pergeseran fisik mulai terjadi dan dapat dilihat secara jelas. Salah satu nya yaitu adanya pembengkakan pada salah satu kaki saja. Hal ini menerangkan bahwa sel kanker sudah menyebar sampai bagian getah bening dan terletak pada pangkal paha. Pembengkakan ini disebabkan alasannya adalah adanya penyumbatan ajaran kelenjar limfatik. Dalam keadaan yang demikian telah dipastikan bahwa kanker telah menyebar pada bab badan yang lain.


18. Praktis Merasa Lelah


Kondisi dimana terjadi pendarahan yang banyak dan keluar tanpa henti dari kawasan kewanitaan pasti akan menberikan imbas merasa lemas dan lelah pada badan. Hal ini pastinya alasannya adanya kekurangan darah dalam tubuh. Namun, pada keadaan lain rasa lelah dan lemas yang berlebihan juga menjadi indikasi adanya racun  yang dihasilkan oleh sel kanker yang terus berkembang.


19. Mudah Mengalami Patah Tulang


Kondisi dimana tulang menjadi rapuh dan gampang patah meskipun cuma terkena benturan ringan. Merupakan indikasi lanjutan bahwa kanker sudah menyebar ke sel sel tulang. Sel kanker telah menjalar ke bab tulang sehingga menimbulkan kerapuhan pada tulang. Kondisi ini tentunya mesti diwaspadai dan segera mendapatkan penanganan medis. (Baca juga : Cara Menguruskan Badan Menjadi Ideal , Cara Mengatasi Nyeri Haid )


20. Terasa Sakit Pada Perut Bagian Bawah dan Pinggul


Gejala ini ialah indikasi sebab peradangan pada serviks semakin parah. Dan sel kanker sudah berkembang lebih banyak. Sehingga menyebabkan kawasan peradangan meluas sampai kebagian bawah pinggul dan perut. Kondisi ini tentu akan menyebabkan rasa sakit yang hebat pada bab perut dan pinggul. Rasa sakinya pun tiba secara terus menerus.


21. Mengalami Nyeri pada Bagian Pinggang


Selain pinggul dan bawah perut bagian pinggang juga akan merakan nyeri. Daerah serviks yang berada akrab pinggang akan mengalami peradangan dan luka. Sehingga nyerinya akan terasa mirip nyeri pinggang.


Namun nyerinya akan jauh lebih nyeri dari pada nyeri pinggang biasa. Akibatnya penderita akan sangat kesusahan ketika duduk. Karena pada posisi duduk referensi akan berada pada pinggang. Sehingga disarankan pada penderita untuk berbaring saja.


22. Keluar Feses dari Jalan Lahir


Kondisi demikian ini akan terjadi kalau sel kanker sudah menyebar ke bab sekat antara jalan lahir dan jalan feses. Infeksi ini akan mengakibatkan jaringan menjadi lunak sehingga terjadi kebocoran. Karena hal inilah maka mampu jadi feses atau urine akan keluar lewat jalan lahir. Hal ini juga menjadi indikasi banhwa sel kanker telah berkembang dan menyebar ke jaringan terdekat lainnya.


Baca juga :



  • Cara Agar Anak Cepat Bicara 

  • Cara Mengatasi Anak yang Susah Makan

  • Tips Agar Anak Cepat Jalan


[AdSense-C]


23. Adanya Darah Dalam Urine


Kondisi adanya darah dalam urine atau hematuria juga ialah salah satu gejala yang ditunjukan ketika sel kanker sudah memasuki tahap lanjutan. Kondisi dimana pendarahan terjadi dan kebocoran sekar urina akan menyebkan adanya campuran darah pada urine.


Namun, ada  beberapa macam penyakit lain membuktikan tanda-tanda adanya darah dalam urine. Untuk itu lebih baik secepatnya periksakan diri untuk mendapatkan hasil dan penyebnya secara jelas.


24. Terasa Nyeri Pada Kaki


Selain terjadi pembengkakan pada salah satu kaki. Kondisi kaki juga akan terasa nyeri dikala disentuh. Hal ini akan membuat penderita kesulitan untuk bergerak dan beraktifitas. Hal ini mewajibkan penderita untuk berbaring di atas kawasan tidur. Karena adanya gerakan sedikit saja akan menyebabkan rasa nyeri yang hebat.


Baca juga :



  • Cara Agar Anak Mau Makan

  • Vitamin untuk Anak Susah Makan

  • Penyebab Anak Tidak Percaya Diri


25. Sakit Punggung


Pada keadaan wajar nyeri atau sakit punggung akan dirasakan ketika mengalamo cedera atau sebab mengangkat beban berat. Hal ini akan berlawanan pada keadaan penderita kanker serviks. Mereka akan merasakan rasa sakit punggung tanpa argumentasi yang terperinci.


Hal ini diakibatkan alasannya adalah sel kanker sudah meningkat dan menginfeksi tulang punggung. Sehingga sedikit gerakan saja akan mengakibatkan punggung terasa sakit.


Itulah, 25 gejala kanker serviks yang layak diwaspadai dan pastinya mesti dimengerti satu persatu. Jika anda mengalami lebih dari datu gejala mirip diatas, segera lakukan pemeriksaan diri untuk mengenali penyebab tanda-tanda tersebut.


Jangan sampai anda mengalami keterlambatan penanganan yang mampu membahayakan jiwa anda. Lakukan investigasi berkala pap smear sekurang-kurangnyasetiap 3 tahun sekali. Agar dapat mendapatkan sel kanker serviks sedini mungkin. Semoga artikel ini mampu menolong.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel